2022_HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU PENDERITA HIPERTENSI TERHADAP CARA PENGOBATAN HIPERTENSI DENGAN TERAPI KOMPLEMENTER DI PUSKESMAS 1 DENPASAR TIMUR

Categorie(s):
   Hipertensi
Author(s):
   PUTU AYU LAKSMI DEWI
Keyword(s):
  Pengetahuan, Perilaku, Hipertensi, Terapi Komplementer
DOI:
 
Abstract :
  
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU PENDERITA HIPERTENSI TERHADAP CARA PENGOBATAN HIPERTENSI DENGAN TERAPI KOMPLEMENTER DI PUSKESMAS 1 DENPASAR TIMUR Putu Ayu Laksmi Dewi Fakultas Kesehatan Program Study Sarjana Keperawatan Institut Teknologi dan Kesehatan Bali Email : [email protected] ABSTRAK Latar Belakang : Hipertensi diketahui sebagai “the Silent Killer” atau “Pembunuh Berselimut” merupakan faktor resiko utama penyakit kardiovaskular yang merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia. Tujuan : penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku penderita hipertensi terhadap cara pengobatan hipertensi dengan terapi komplementer di Puskesmas 1 Denpasar Timur. Metode : Desain penelitian ini menggunakan analitik korelatif, dengan metode pendekatan cross-sectional. Sampel yang digunakan adalah 101 reponden dengan teknik non probability sampling yaitu total sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner yang disebarkan secara langsung dalam bentuk wawancara. Analisa data yang digunakan yaitu analisis univariat dan bivariate yang digunakan yaitu uji spearman rho. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar memiliki pengetahuan baik dalam pengobatan hipertensi yaitu sebanyak 39 responden (38,6%) dan 54 responden (53,5%) responden memiliki perilaku yang baik dalam pengobatan hipertensi menggunakan terapi komplementer. Dengan nilai p sebesar 0,001 (p < 0,05). Nilai koefisien korelasi yang diperoleh adalah 0,527 yang menunjukkan bahwa korelasi antara pengetahuan terhadap perilaku memiliki hubungan yang searah dengan kekuatan hubungan yang sedang. Kesimpulan : Ada arah hubungan positif antara pengetahuan dengan perilaku penderita hipertensi terhadap cara pengobatan hipertensi dengan terapi komplementer menunjukkan bahwa semakin baik pengetahuan responden maka akan diikuti dengan perilaku yang semakin baik pula dalam pengobatan hipertensi menggunakan terapi komplementer. Kata Kunci : Pengetahuan, Perilaku, Hipertensi, Terapi Komplementer.
 
ISSN:
  0
eISSN:
  0
Description: