Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Menggunakan Video Terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja di Desa BonyohWilayah Kerja Puskesmas Kintamani VI Ni Kadek Nilasari Fakultas Kesehatan Program Studi Sarjana Kebidanan Institut Teknologi dan Kesehatan Bali Email : [email protected] ABSTRAK Latar belakang : Semakin banyak terjangkit Penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) akibat pergaulan bebas dan kurangnya pemahaman tentang kesehatan reproduksi. Penyuluhan dengan menggunakan video merupakan upaya untuk meningkatkan pengetahuan remaja, Media audio visual ini mampu membuahkan hasil belajar yang lebih baik untuk tugas-tugas seperti mengingat, mengenali mengingat kembali dan menghubung-hubungkan fakta dan konsep. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Menggunakan Video Terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja di Desa Bonyoh Wilayah Kerja Puskesmas Kintamani VI Metode penelitian : Pre experimental design dengan pendekatan one group pre-test post-test design. Besar sampel 66 orang diambil dengan cara Sampel diambil secara Purposive sampling. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon sign rank test. Hasil penelitian : Pengetahuan remaja paling banyak adalah 60 yaitu 53%, nilai pengetahuan terendah 50 (6,1%) dan pengetahuan tertinggi 70 (40,9%). Setelah diberikan penyuluhan dengan video nilai pengetahuan responden menjadi paling kecil 80 (7,6%) dan paling tinggi menjadi 100 (57,6%). Rata-rata pengetahuan sebelum invernsi 63,48 rata-rata pengetahuan setelah intevensi 95,43. Nilai p 0,000 < 0,05 Kesimpulan : Ada pengaruh penyuluhan kesehatan reproduksi menggunakan video terhadap tingkat pengetahuan remaja di Desa Bonyoh Wilayah Kerja Puskesmas Kintamani VI Kata kunci : Remaja, Kesehatan Reproduksi, Penyuluhan, Media Video

THE EFFECT OF REPRODUCTIVE HEALTH EDUCATION USING VIDEO TOWARD THE KNOWLEDGE LEVEL OF ADOLESCENT IN BONYOH VILLAGE AT WORKING AREA OF PUBLIC HEALTH CENTER KINTAMANI VI Ni Kadek Nilasari Faculty of Health Bachelor of Midwifery Institute of Technology and Health Bali Email : [email protected] ABSTRACT Background. The increase of Sexually Transmitted Infection (STI) diseases due to promiscuity and lack of understanding about reproductive health. Education using video is an effort to increase the adolescent’s knowledge. This audio-visual media is able to produce better learning outcomes for tasks such as remembering, recognizing, recall, and linking facts and concepts. Aim. To determine the effect of reproductive health education using video on the knowledge level of adolescents in Bonyoh Village, in the working area of public health center Kintamani VI. Method. The study employed pre-experimental design with a one group pre-test post-test approach. There were 66 respondents recruited as the sample through purposive sampling technique. The data were analyzed using the Wilcoxon sign rank test. Finding. The majority of the adolescent knowledge score was 60 (53%). The lowest score of knowledge was 50 (6.1%) and the highest score was 70 (40.9%) before the intervention. After the education with videos was applied, the lowest knowledge score of the respondents was 80 (7.6%) and the highest score was 100 (57.6%). The average knowledge score before intervention was 63.48 and after intervention was 95.43. In addition, the p value 0.000