HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS II DENPASAR SELATAN Ni Luh Wayan Okta Sriantika Program Studi Sarjana Keperawatan Istitut Teknologi Dan Kesehatan Bali E-mail: [email protected] ABSTRAK Tujuan: Mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Dengan Kejadian Anemia Di Puskesmas II Denpasar Selatan. Metode: Desain dalam penelitian ini adalah analitik kolerasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini melibatkan ibu hamil yang berada di Puskesmas II Denpasaar Selatan berjumlah 1.165 orang dengan jumlah sampel 93 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah non probability sampling dengan metode consecutive sampling. Alat pengumpulan data berupa kuesioner dan data di analisis dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil: Sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan dalam kategori baik sebanyak 47 orang (50,5%) dan sikap ibu hamil dalam kategori baik sebanyak 47 orang (50,5%). Berdasarkan analisa menggunakan uji Chi Square diperoleh hasil bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan kejadian anemia (P-value 0,001) dengan kekuatan korelasi kuat yaitu 0,615 dengan arah korelasi positif dan ada hubungan yang signifikan antara sikap dengan kejadian anemia (P-value 0,001) dengan kekuatan korelasi kuat yaitu 0,624 dengan arah korelasi positif. Simpulan: Semakin baik tingkat pengetahuan ibu hamil maka dapat terhindar dari kejadian anemia, dengan demikian diharapkan pada petugas kesehatan saat melakukan penyuluhan agar dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang anemia sehingga dapat menurunkan kejadian anemia. Kata kunci: Pengetahuan, Sikap, Anemia, Ibu Hamil

THE CORRELATION BETWEEN KNOWLEDGE LEVEL AND BEHAVIOR OF PREGNANT WOMEN ABOUT ANEMIA IN PUBLIC HEALTH CENTER II SOUTH DENPASAR Ni Luh Wayan Okta Sriantika Bachelor of Nursing Program Institut of Technology and Health Bali E-mail: [email protected] ABSTRACT Aim: To determine the correlation between knowledge level and behavior of pregnant women about anemia in public health center II south Denpasar Method: This study employed correlative analytics design with cross sectional approach. The population of this research were 1.165 of pregnant women in public health center II south Denpasar. There were 93 respondents recruited as sample of this study which were selected by using consecutive sampling. The data were collected by using questionnaire and analyzed statistically by using Chi Square test. Finding: The finding showed that 47 respondents (50.5%) had good knowledge level and 47 respondents (50.5%) had good behavior. There was a significant and positive correlation between behavior and anemia (p-value = 0.001) and (r = 0.624) Conclusion: Good knowledge level of pregnant women can reduce the incidence of anemia. Health practitioners are expected to give counseling about anemia so that it can increase the knowledge level of mother and decrease the incidence of anemia. Keywords: Knowldege, Behavior, Anemia, Pregnant Women