GAMBARAN PERILAKU DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA (PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI) PADA REMAJA PUTRI DI SMP NEGERI 1 MENGWI Luh Yanti Septiani Fakultas Kesehatan Program Studi Sarjana Keperawatan Institut Teknologi dan Kesehatan Bali Email:[email protected] ABSTRAK Latar belakang :Tingginya angka kematian pada kanker payudara disebabkan karena 70% penderita kanker payudara datang ke fasilitas kesehatan ketikasudah berada pada stadium lanjut, program deteksi dini kanker payudara yang dapat dilakukan oleh remaja putri adalah dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). Tujuan penelitian : Penelitian ini bertujuan untukmengetahui gambaran perilaku deteksi dini kanker payudara (Pemeriksaan payudara sendiri) pada remaja putri di SMP Negeri 1 Mengwi Metode : Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 184 responden dengan total sampling, menggunakan instrumen berupa kuesioner yang telah dilakukan uji face validity dan data diolah dengan analisa univariat. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki kategori perilaku cukup yaitu 111 (60,3%), 66 (35,9%) responden memiliki kategori perilaku kurang dan 7 (3,8%) responden memiliki kategori perilaku baik. Berdasarkan domain kognitif mayoritas responden memiliki kategori perilaku cukup yaitu 149 (81,0%), domain afektif mayoritas responden memiliki kategori perilaku cukup yaitu 125 (67,9%) dan domain psikomotor sebagian besar memiliki kategori perilaku kurang yaitu 103 (56,0%) responden. Kesimpulan : Mayoritas responden memiliki perilaku cukup dalam deteksi dini kanker payudara(Pemeriksaan payudara sendiri) Kata kunci : Perilaku, kanker payudara, SADARI

THE BEHAVIOR OF BREAST CANCEREARLY DETECTION (BREAST SELF-EXAMINATION) IN FEMALE ADOLESCENT AT JUNIOR HIGH SCHOOL 1 MENGWI ABSTRACT Luh Yanti Septiani Faculty of Health Bachelor of Nursing Institute of Technology and Health Bali Email:[email protected] Background. The high mortality rate in breast cancer is caused by 70% of breast cancer patientsvisit the health facilities when they are at an advanced stage. Early breast cancer detection program that can be carried out by female adolescents is to do Breast Self-Examination (BSE). Aim.To describe the behaviour of early detection of breast cancer (Breast Self-Examination) in female adolescent at Junior High School 1 Mengwi Method. The study employed descriptive design with a cross-sectional approach. There were184 respondents recruited as the sample through total sampling technique. The data was collected using questionnaire that had been tested for face validity and analysed usingunivariate analysis. Finding. The finding showed that the majority of respondents had moderate behaviour with total number 111 respondents (60.3%), 66 respondents (35.9%) respondents had poor behaviour and 7 respondents (3.8%) respondents had good behaviour. According to the cognitive domain, the majority of respondents had sufficient behaviourwith 149 respondents (81.0%); further, in the affective domain, the majority of respondents had sufficient behaviour with 125 respondents (67.9%), and the psychomotor domain majorly had poorbehaviour with 103 respondents (56.0%) ). Conclusion. The majority of respondents have sufficient behaviour in early detection of breast cancer (Breast Self-Examination). Keywords: Behaviour, Breast Cancer, Breast Self-Examination