ABSTRAK Latar Belakang: Puskesmas Tejakula 1 terdapat 8 Praktik Mandiri Bidan (PMB) dengan rata-rata 15 ibu hamil perbulan yang melakukan persalinan di setiap PMB. Dari hasil wawancara pada 5 orang ibu hamil trimester III didapatkan bahwa semua ibu merasa cemas dalam menghadapi persalinannya. Tujuan: untuk mengetahui hubungan usia dengan tingkat kecemasan dalam menghadapi persalinan pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Tejakula 1. Metode: menggunakan desain analitik korelatif dengan model pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang berkunjung ke wilayah kerja Puskesmas Tejakula 1, dimana rata-rata jumlah ibu hamil tiap bulan yaitu 120 orang. Tekhnik sampling yang digunakan adalah Consecutive Sampling dengan menggunakan rumus solvin didapatkan sampel sebanyak 93 orang. Alat pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner Perinatal Anxiety Screening Scale (PASS). Analisis univariat disajikan dalam bentuk tabel frekuensi dan presentase, sedangkan analisis bivariat yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi-square. Hasil: Analisis bivariat menggunakan chi-square didapatkan nilai p-value = 0,000 (sig < 0,05) artinya ada hubungan yang signifikan antara usia dengan tingkat kecemasan dalam menghadapi persalinan pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Tejakula 1. Kesimpulan: ada hubungan yang signifikan antara usia dengan tingkat kecemasan dalam menghadapi persalinan pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Tejakula 1. Kata kunci: usia, tingkat kecemasan, ibu hamil