2024_Hubungan Tingkat Stres dengan Risiko Bunuh Diri pada Mahasiswa Tingkat Akhir Institut teknologi dan Kesehatan Bali

Categorie(s):
   Skripsi Keperawatan
Author(s):
   Ni Kadek Tiya Yunadi Ningsih
Keyword(s):
  Tingkat Stres,Risiko Bunuh Diri,Mahasiswa Tingkat Akhir
DOI:
 
Abstract :
  
Latar Belakang : Frevalensi stres di Indonesia saat ini mencapai angka yang cukup tinggi sebesar 71,6%,sehingga tingkat stres di kalangan mahasiswa di Indonesia perlu mendapatkan perhatian yang serius dalam konteks kesejahteraan mental.Hal ini dapat berdampak serius jika tidak segera diatasi salah satu dampak fatal yang bisa terjadi adalah kejadian bunuh diri, maka dari itu penting dilakukan penelitian terkait tingkat stress dan risiko bunuh diri. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan risiko bunuh diri mahasiswa tingkat akhir di Institut Teknologi dan Kesehatan Bali. Metode: Penelitian ini menggunakan desain analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel berjumlah 236 orang mahasiswa tingkat akhir yang direkrut dengan teknik total sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner DASS (Depression Anxiety Stress Scales) yang telah dimodifikasi dan kuesioner Scale of suicide ideation untuk mengetahui tingkat risiko bunuh diri. Pengumpulan data menggunakan google form dan data dianalisa menggunakan uji statistik korelasi Spearman Rho. Hasil: Penelitian menunjukkan dari 236 responden dari hasil uji Spearman Rho menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan risiko bunuh diri pada mahasiswa tingkat akhir di Institut Teknologi dan Kesehatan Bali dengan arah korelasi positif dan kekuatan korelasi rendah (p value < 0,001; r =0,232) dan bersifat searah atau bisa dikatakan arah korelasi positif (+). Kesimpulan: Semakin tinggi tingkat stres,maka semakin tinggi risiko bunuh diri pada mahasiswa tingkat akhir di Institut Teknologi dan Kesehatan Bali. Diharapkan mahasiswa agar tetap memahami cara memanajemen stres maupun mental health agar tetap bisa terkontrol sehingga tidak menyebabkan hal negatif seperti berisiko untuk bunuh diri serta dapat melakukan kegiatan-kegiatan yang diharapkan dapat mengurangi tingkat stres dan mencari informasi terkait manajemen stres dan kesehatan mental. Kata Kunci : Tingkat Stres,Risiko Bunuh Diri,Mahasiswa Tingkat Akhir.
 
ISSN:
  0
eISSN:
  0
Description: