Latar Belakang: Pendidikan kesehatan tentang pertolongan pertama luka bakar sangat penting untuk diberikan khususnya kepada ibu rumah tangga, karena masih banyaknya pertolongan pertama luka bakar yang menyimpang yang dilakukan oleh ibu rumah tangga. Salah satu media yang diidentifikasi dapat memberikan pendidikan kesehatan tentang pertolongan pertama luka bakar adalah media audiovisal. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan media audiovisual terhadap pengaruh pendidikan kesehatan dengan media audiovisual terhadap tingkat pengetahuan dan keterampilan ibu rumah tangga dalam pertolongan pertama luka baka. Metode: Penelitian ini menggunakan desain pre-experimental dengan jenis the one group pretest posttest design. Populasi dalam penelitian adalah ibu rumah tangga yang belum pernah mendapatkan pendidikan kesehatan tentangbpertolongan pertama luka bakar. Sampel pada penelitian ini sebanyak 32 responden yang diambil dengan metode purposive sampling.. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Uji statistik yang digunakan adalah Wilcoxon Rank Test. Hasil: Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden sebelum diberikan pendidikan kesehatan yaitu 87,5% dengan pengetahuan rendah dan 81,3% dengan keterampilan buruk. Setelah diberikan pendidikan kesehatan terjadi perubahan tingkat pengetahuan dimana seluruh responden memiliki pengetahuan tinggi dan 90,6% dengan keterampilan baik. Dari hasil uji statistik didapatkan bahwa adanya pengaruh pendidikan kesehatan dengan media audiovisual terhadap tingkat pengetahuan dan keterampilan ibu rumah tangga dalam pertolongan pertama luka bakar dengan nilai signifikan 0,000 (p

Background: Health education regarding the first aid for burns is very important to be given, especially to housewives, because there is still a lot of inappropriate first aid for burns carried out by the housewives. One of the media which be able to provide health education about first aid for burns is audiovisual media. Purpose: To determine the effect of health education through audiovisual media toward knowledge level and housewives’ skill in giving first aid for burns at Banjar Sangging Kamasan village Klungkung regency. Method: This study employed pre-experimental design with one group pretest posttest design. The population was housewives who did not get health education about first aid for burns. There were 32 respondents recruited as the samples which were chosen by using purposive sampling technique. The instrument used in this research was questionnaire. The data were analyzed by using Wilcoxon Rank Test. Findings: The result of the research showed that 87.5% respondents had poor knowledge and 81.3% respondents had poor skill. After being given health education, the result showed that all of the respondents had good knowledge and 90.6% respondents had good skill. The result of statistic test showed there was an effect of health education through audiovisual media toward knowledge level and housewives’ skill in giving first aid for burns (p