Latar belakang : Diabetic foot merupakan salah satu komplikasi dari diabetes melitus. Komplikasi ini menyebabkan terjadinya amputasi hingga kematian. Diabetic Foot ini terjadi karena lama menderita diabetes melitus, neuropati, obesitas, ketidakpatuhan diet, dan penggunaaan alas kaki tidak tepat. Tujuan : Untuk mengetahui gambaran bentuk kaki, pengetahuan dan perilaku dalam mencegah diabetic foot pada penderita diabetes melitus di Wilayah Kerja Puskesmas I Denpasar Selatan Metode : Desain penelitian menggunakan deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini yaitu seluruh penderita diabetes melitus dengan jumlah sampel 92 responden. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling. Instrumen pada penelitian ini berupa lembar observasi dan kuesioner. Analisa data menggunakan Analisa univariate dengan menampilkan data persentase. Hasil : Dari total responden sebanyak 92 responden, ditemukan sebanyak 87,0% memiliki bentuk kaki normal, dengan tingkat pengetahuan sebanyak 51,1% memiliki pengetahuan yang baik dan 42,4% responden memiliki perilaku cukup dalam pencegahan diabetic foot. Kesimpulan : Penderita diabetes melitus rata-rata memiliki bentuk kaki yang normal serta pengetahuan dan perilaku yang baik. Hal ini akan sangat membantu penderita untuk mencegah terjadinya diabetic foot yang merupakan salah satu komplikasi dari diabetes melitus, jika tidak ditangani akan menyebabkan terjadinya amputasi. Kata kunci : Diabetic Foot, Bentuk Kaki, Pengetahuan Pencegahan Diabetic Foot, Dan Perilaku Pencegahan Diabetic Foot.

Background: Diabetic foot is one of the complications of diabetes mellitus. This complication may result to death or amputation. Long-term diabetes mellitus, neuropathy, obesity, failing to adhere to a diet, and wearing inappropriate footwear are all causes of diabetic foot. Purpose: To describe the shape of foot, knowledge and behavior in preventing diabetic foot in patients with diabetes mellitus in the working area of public health center I South Denpasar Method: This study employed descriptive design with cross sectional approach. There were 92 patients with diabetes mellitus recruited as sample of the study which were selected using total sampling technique. The data collected using observation sheet and questionnaire. The data analyzed using univariate test by displaying percentage data. Result: The finding showed that from total of 92 respondents, there were 87.0% had normal foot shape. There were 51.1% of respondents had good knowledge and 42.4% of respondents had moderate behavior in pereventing diabetic foot. Conclusion: The average of patients with diabetes mellitus have a normal foot shape and good knowledge and behavior. Patients would benefit significantly from this as it will help avoid diabetic foot, one of the complications of diabetes mellitus that can lead to amputation if left untreated. Keywords: Diabetic Foot, Foot Shape, Knowledge in Preventing Diabetic Foot, and Behaviour in Preventing Diabetic Foot