2020_GAMBARAN KEJADIAN LARINGOSPASME PADA TINDAKAN EKSTUBASI PASCA GENERAL ANESTESI DI RSUD LASINRANG KABUPATEN PINRANG
Categorie(s):
LARINGOSPASME
Author(s):
ANDI WAHID KAHAR
Publisher(s):
ISBN:
Keyword(s):
Laringospasme, E
kstubasi, General Anestesi
DOI:
Abstract :
GAMBARAN KEJADIAN
LARINGOSPASME
PADA TINDAKAN
EKSTUBASI PASCA GENERAL ANESTESI DI RSUD LASINRANG
KABUPATEN PINRANG
Andi Wahid Kahar
Fakultas Kesehatan
Program Studi D IV
Keperawatan Anestesiologi
Institut Teknologi Dan Kesehatan Bali
Email:[email protected]
ABSTRAK
Latar Belakang
:
Komplikasi yang dapat terjadi saat ekstubasi diantaranya
laringospasme.
Laringospasme
merupakan respon berlebihan yang distimulasi o
leh
adanya darah, sekret, atau debris bedah, terutama saat kedalaman anestesi yang
ringan. Apabila laringospasme tidak ditangani dengan benar beresiko untuk
menyebabkan morbiditas dan mortalitas
Tujuan :
Untuk mengetahui gambaran kejadian laringospasme pa
da tindakan
ekstubasi pasca general anestesi di RSUD Lasinrang Kabupaten Pinrang
Metode :
Desain dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, jumlah sampel
sebanyak 32 responden yang diambil secara consecutive sampling. Alat
pengumpulan data menggun
akan lembar observasi, data dianalisis secara deskriptif
untuk menentukan frekuensi dan persentase dari jenis ekstubasi dan derajat
laringospasme.
Hasil :
Tehnik ekstubasi paling sering digunakan yaitu tehnik ekstubasi dalam yaitu
sebanyak 25 Orang (78,1%). Sedangkan ekstubasi sadar sebanyak 7 Orang (21,9%)
. sedangkan derajat laringospasme terbanyak yaitu laringospasme derajat 0
sebanyak 28 orang (87,5%), Derajat 1 Sebanyak 3 orang (9,4%) dan derajat 2
sebanyak 1 orang (3.1%) dan
tidak ada responden yang mengalami laringospasme
derajat 3
Kesimpulan :
Sebagian besar pasien di RSUD Lasinrang Kab. Pinrang di ektubasi
dengan tehnik ekstubasi dalam, dan mayoritas pasien mengalami laringospasme
derajat 0
Kata Kunci : Laringospasme, E
kstubasi, General Anestesi
ISSN:
0
eISSN:
0
SIZE:
PAGE TOTAL:
Description:
SKRIPSI