GAMBARAN PERSEPSI REMAJA TERHADAP CYBERBULLYING DI SMA NEGERI 8 DENPASAR Luh Gede Wirani Riskayanti Darmawan Fakultas Kesehatan Program Studi Sarjana Keperawatam Institut Teknologi dan Kesehatan Bali Email: [email protected] ABSTRAK Latar Belakang: Persepsi mempengaruhi individu untuk menilai suatu hal. Rendahnya persepsi terhadap cyberbullying menyebabkan remaja cenderung menganggap cyberbullying sebagai hal yang biasa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengambarkan persepsi remaja tentang cyberbullying di SMA Negeri 8 Denpasar. Metode: Desain Penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian dilakukan di SMA Negeri 8 Denpasar. Populasi merupakan siswa kelas X dan XI dengan jumlah 24 kelas dengan 1090 orang siswa. Jumlah sampel adalah sebanyak 284 responden yang diambil dengan teknik cluster sampling dan simple random sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner persepsi terhadap cyberbullying yang dilakukan secara online pada bulan April 2022. Data diolah dengan statistic deskriptif. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden 51,4% memiliki persepsi positif dan 48,6% responden yang memiliki persepsi negatif. Persepsi remaja dapat dipengaruhi oleh karakter pada setiap individu dan pengetahuan mengenai objek yang dipersepsikan. Kesimpulan: Persepsi remaja terhadap cyberbullying di SMA Negeri 8 Denpasar sebagian besar responden memiliki persepsi yang positif sehingga remaja diharapkan dapat mempertahankan pandangan dan pemahaman bahwa cyberbullying merupakan perilaku yang salah. Kata Kunci: persepsi, remaja, cyberbullying

THE PERCEPTION OF ADOLESCENTS TOWARD CYBERBULLYING AT SMA NEGERI 8 DENPASAR Luh Gede Wirani Riskayanti Darmawan Faculty of health Bachelor of Nursing Program Institute of Technology and Health Bali Email: [email protected] ABSTRACT Background: Perception influences someone to judge something. The low perception of cyberbullying causes adolescents tend to think of cyberbullying as a matter of course. Purpose: To determine the perception of adolescents toward cyberbullying at SMA Negeri 8 Denpasar Method: This study employed descriptive design with cross-sectional approach. The population of this study were 1090 students at grade X and XI with total 24 classes. There were 284 respondents recruited as sample of study which were selected by using cluster sampling with simple random sampling. The data were collected by using online questionnaire and analyzed descriptively. Result: The finding showed that the majority of the respondent (51.4%) had positive perception and 48.6% had negative perception. Perception of adolescent could be influenced by the character of each individual and knowledge of the perceived object. Conclusion: The majority of the adolescents have a positive perception of cyberbullying. Adolescents are expected to maintain the point of view and their understanding that cyberbullying is wrong behavior. Keywords: perception, adolescents, cyberbullying