2022_HUBUNGAN POLA MAKAN DAN AKTIFITAS FISIK DENGAN GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MILITUS TIPE II DI PUSKESMAS II DENPASAR BARAT

Categorie(s):
   Diabetes Militus Tipe II
Author(s):
   I GEDE ANDIKA
Publisher(s):
 
ISBN:
 
Keyword(s):
  Pola Makan, Aktifitas Fisik, Gula Darah, Diabetes Militus Tipe II
DOI:
 
Abstract :
  
HUBUNGAN POLA MAKAN DAN AKTIFITAS FISIK DENGAN GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MILITUS TIPE II DI PUSKESMAS II DENPASAR BARAT I Gede Andika Fakultas Kesehatan Program Studi Sarjana Keperawatan Institut Teknologi Dan Kesehatan Bali Email : [email protected] ABSTRAK Latar Belakang: DMT 2 adalah penyakit gangguan metabolisme yang ditandai oleh kenaikan kadar gula darah akibat gangguan dalam produksi insulin, dan atau gangguan fungsi insulin yang terjadi pada tubuh manusia. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan dan aktivitas fisik dengan gula darah pada penderita diabetes militus tipe II di Puskesmas II Denpasar Barat. Metode. Desain penelitian ini menggunakan penelitian analitik korelatif dengan menggunakan metode pendekatan cross sectional study pada 96 responden. Uji statistik yang digunakan Chi-square dengan uji alternatif menggunakan Fisher Exact test. Hasil. Hasil penelitian ini didapatkan hasil dari dari 96 responden terdapat penilaian pola makan buruk sebanyak 87(90,6%) responden dan pola makan baik sebanyak 9 (9,4%) responden. Dari 96 responden terdapat penilaian aktifitas fisik ringan sebanyak 3 (3,1%) responden, aktifitas fisik sedang sebanyak 91 (94,8%) responden dan 96 responden memiliki gula darah lebih dari 126 mg/dL. Hasil penelitian hubungan pola makan dengan gula darah berdasarkan uji fisher’s extract test menunjukkan bahwa nilai signifikan P-Value > 0.05 yaitu 0,233 yang berarti tidak terdapat hubungan antara pola makan dengan gula darah pada penderita diabetes militus tipe II di Puskesmas II Denpasar Barat. Sedangkan hasil penelitian hubungan aktifitas fisik dengan gula darah berdasarkan uji fisher’s extract test menunjukkan bahwa nilai signifikan P-Value > 0.05 yaitu 0,549 yang berarti tidak terdapat hubungan antara aktifitas fisik dengan gula darah pada penderita diabetes militus tipe II di Puskesmas II Denpasar Barat.. Kesimpulan. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan antara pola makan dan aktifitas fisik dengan gula darah pada penderita diabetes militus tipe II di Puskesmas II Denpasar Barat. Kata Kunci : Pola Makan, Aktifitas Fisik, Gula Darah, Diabetes Militus Tipe II
 
ISSN:
  0
eISSN:
  0
SIZE:
 
PAGE TOTAL:
 
Description: