GAMBARAN MEKANISME KOPING REMAJA DALAM MENGHADAPI PEMBELAJARAN DI SMAN 8 DENPASAR Ni Made Wismayani Fakultas Kesehatan Program Studi Sarjana Keperawatan Institut Teknologi Dan Kesehatan Bali Email: [email protected] ABSTRAK Latar Belakang: Remaja dalam proses pembelajaran mengalami banyak tekanan dari berbagai pihak seperti tugas menumpuk, pelajaran tambahan yang membuat remaja menjadi stress dan memungkinkan remaja untuk memiliki ide bunuh diri sehingga, remaja memerlukan mekanisme koping yang adaptif dalam mengatasi permasalahannya. Tujuan: Penelitian ini bertujun untuk mengetahui gambaran mekanisme koping remaja dalam menghadapi pembelajaran di SMAN 8 Denpasar. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptive dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA dan IPS dengan jumlah sampel sebanyak 242 responden yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Maret – April 2023 menggunakan kuesioner mekanisme koping. Analisa data pada penelitian ini yaitu deskriptive statistic. Hasil: Mayoritas responden menerapkan mekanisme koping adaptif sebanyak 230 responden (95%). Artinya sebagian besar remaja mampu dalam menyelesaikan suatu masalah selama proses pembelajaran dengan cara bercerita dan menerima dukungaan dari orang lain. Kesimpulan: Remaja diharapkan agar terus meningkatkan upaya penerapan mekanisme koping yang adaptif dalam memecahkan suatu masalah. Kata Kunci: Mekanisme Koping, Remaja, Pembelajaran

COPING MECHANISM OF ADOLESCENT DEALING WITH LEARNING AT SMAN 8 DENPASAR Ni Made Wismayani Faculty of Health Bachelor of Nursing Program Institute of Technology and Health Bali Email: [email protected] ABSTRACT Background: Adolescents experience a lot of pressure in the learning process such as assignments, additional lessons that stress them and allow to commit suicide. Adolescents need coping mechanisms that are adaptive in overcoming their problems. Purpose: To describe coping mechanism of adolescent dealing with learning at SMAN 8 Denpasar Method: This study employed descriptive design with cross sectional approach. The population of this study were students of class XI IPA and IPS. There were 242 respondents recruited as sample of the study which were selected by simple random sampling technique. Result: The finding showed that the majority of respondents applied adaptive coping mechanisms as many as 230 respondents (95%). It meant the majority of adolescents were able to solve a problem during the learning process by telling stories and support from others. Conclusion: Adolescents are expected to increase their efforts to apply adaptive coping mechanisms in solving a problem. Keywords: Coping Mechanism, Adolescent, Learning