Latar Belakang: Lansia atau lanjut usia memiliki potensi lebih besar untuk mengalami berbagai penyakit khususnya penyakit degeneratif, salah satunya adalah hipertensi. Salah satu penyebab hipertensi adalah kebiasaan minum kopi. Kafein pada kopi dapat meningkatkan tekanan darah sehingga perilaku mengkonsumsi kopi dalam jangka waktu yang panjang dapat berpengaruh terhadap penyakit hipertensi yang diderita lansia di wilayah kerja UPT. Puskesmas I Kintamani. Tujuan: Mengetahui hubungan perilaku mengkonsumsi kopi jangka panjang dengan hipertensi pada lansia di UPT. Puskesmas I Kintamani. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan correlative study (penelitian korelatif) dengan jenis cross-sectional study. Populasi dalam penelitian adalah lansia hipertensi yang berjumlah 284 orang. Sampel pada penelitian ini sebanyak 166 responden yang diambil dengan metode purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Uji statistik yang digunakan adalah Chi-Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku mengkonsumsi kopi jangka panjang terhadap hipertensi pada lansia dengan p-value < 0,001. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku mengkonsumsi kopi jangka panjang dengan hipertensi pada lansia di UPT. Puskesmas I Kintamani. Petugas kesehatan khususnya di Puskesmas agar senantiasa memberikan edukasi tentang pengendalian perilaku mengkonsumsi kopi kepada masyarakat dalam penanggulangan hipertensi. Kata Kunci: Hipertensi, Konsumsi Kopi Jangka Panjang, Perilaku

Background The elderly have a greater potential to experience various diseases, especially degenerative diseases such as hypertension. One of the causes of hypertension is the habit of drinking coffee. Caffeine in coffee can increase blood pressure; so that, the behaviour of consuming coffee for a long period of time can affect hypertension suffered by the elderly in the working area of Public Health Center I Kintamani. Aim. To determine the correlation between long-term coffee consumption behaviour and hypertension in the elderly in the working area of Public Health Center I Kintamani. Method. This study employed correlative study with cross-sectional approach. There were 166 respondents recruited as the sample through purposive sampling technique. The data were collected using questionnaire and analysed using Chi-Square statistical test. Finding. The findings showed that there was a significant correlation between long-term coffee consumption behaviour and hypertension in the elderly with p-value < 0.001. Conclusion. In conclusion, there is a significant correlation between long-term coffee consumption behaviour and hypertension in the elderly. Further, the health workers should always provide education about controlling coffee consumption behaviour to the community in overcoming hypertension. Keywords: Hypertension, Long-Term Coffee Consumption, Behaviour