Latar Belakang: Salah satu komplikasi yang sering terjadi pada pasien DM adalah luka kaki. Salah satu masalah yang dapat menyebabkan terjadinya ulkus diabetik, yaitu perawatan kaki yang kurang tepat. Perawatan kaki yang kurang tepat, dapat disebabkan karena beberapa faktor seperti dukungan keluarga dan pengetahun. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku perawatan kaki dan hubungan dukungan keluarga dengan perilaku perawatan kaki pada pasien diabetes melitus di wilayah kerja Puskesmas I Denpasar Selatan. Metode: Penelitian ini adalah analitik korelasi dengan metode pendekatan cross-sectional. Sampel berjumlah 92 responden yang diambil dengan menggunakan tekhnik total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data dianalisa menggunakan uji tekhnik korelasi Spearman’s Rho Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak 89,1% responden dengan pengetahuan yang baik memiliki perilaku yang baik dan Sebanyak 91,3% dengan dukungan keluarga yang baik memiliki perilaku yang baik. Hasil uji rank spearman didapatkan nilai p-vaule = 0,000 yang menunjukan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku perawatan kaki dan hubungan dukungan keluarga dengan perilaku perawatan kaki. Nilai korelasi pengetahuan sebesar 0,594 menunjukak kekuatan korelasi sedang dan nilai korelasi dukungan keluarga sebesar 0,684 menunjukan kekuatan korelasi kuat dengan arah kekuatan positif. Kesimpulan: Semakin baik pengetahuan, maka semakin baik perilaku perawatan kaki dan jika semakin baik dukungan keluarga, maka perilaku perawtan kaki semakin baik. Kata Kunci: Pengetahuan, Dukungan Keluarga, Perilaku Perawatan Kaki.

Background. Foot wounds are one of the complications that often occur in Diabetes Mellitus patients. Inappropriate foot wound care may lead to diabetic ulcers. The purpose of this study was to determine the correlation between knowledge and family support on foot care behavior in diabetes mellitus patients in the Working Area of Public Health Center I South Denpasar. Method. This study employed a correlation analytic method with a cross-sectional approach. Data were collected using a questionnaire and analyzed using Spearman's Rho correlation technique test. Results. Findings indicated that 89.1% of respondents with good knowledge and 91.3% of respondents with good family support had good behavior. The results of the Spearman rank test obtained a p-value = 0.000, which indicated a correlation between knowledge and family support in foot care behavior. The knowledge correlation showed a value of 0.594, indicating moderate correlation strength; moreover, the family support correlation showed a value of 0.684, indicating a strong correlation with a positive direction. Conclusion. The better the knowledge, the better the foot care behavior, and the better the family support, the better the foot care behavior. Keywords: Knowledge, Family Support, Foot Care Behavior.