Latar Belakang: Masalah keperawatan yang terjadi pada pasien pasca laparatomi meliputi impairment, functional limitation, disability yang dapat di cegah dengan melakukan mobilisasi dini. Pasien post laparatomi lebih cenderung memilih berbaring di tempat tidur karena pasien takut untuk bergerak, kekhawatiran jika bergerak akan mempengaruhi luka operasi yang belum sembuh dan ketakutan luka operasi akan robek atau terbuka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan kemampuan mobilisasi dini pasien post operasi laparotomi. Metode: penelitan berbentuk literature review menggunakan database yaitu Google Scholar. Science Direct dan Pubmed dengan kata kunci post laparatomi, mobilisasi dini dan kecemasan. Hasil dan Analisis: terdapat delapan artikel yang terpilih sesuai dengan judul dan tujuan penelitian. Dua artikel yang menemukan kemampuan mobilisasi dini pasien post operasi laparotomi dalam katagori buruk dan mayoritas responden yang tidak melakukan mobilisasi dini. Enam artikel lainnya menunjukkan praktik mobilisasi dini dalam katagori tinggi atau baik. Ada hubungan kecemasan dengan kemampuan mobilisasi dini pasien post operasi laparotomi, satu artikel menemukan tidak ada hubungan kecemasan dengan kemampuan mobilisasi dini post laparatomi. Kesimpulan: Kemampuan mobilisasi dini pasien post laparatomi selain dipengaruhi kecemasan juga sangat dipengaruhi pengetahuan dan dukungan sosial keluarga. Pemberian edukasi dan melibatkan keluarga selama perawatan pasien untuk meningkatkan praktek mobilisasi dini. Kata Kunci : Mobilisasi Dini, Post Laparatomi, Tingkat Kecemasan.

Background: Patients with laparotomy surgery in the 24-48 hours postoperatively are recommended to immediately move or do early mobilization to speed up recovery and prevent complications. There are many patients do not do early mobilization due to anxiety or fear of moving. Aim. To determine the correlation between anxiety level and early mobilization ability of post-operative laparotomy patients. Method. This study was a literature review and the data were collected from database, namely Google Scholar, Science Direct, and Pubmed with the keywords post laparatomy, early mobilization and anxiety. There were eight articles selected. Finding. Two articles showed the ability of early mobilization of patients after laparotomy were in the poor category; furthermore, the majority of respondents did not do early mobilization. The other six articles showed early mobilization practices were in the high or good category. Conclusion. There is a correlation between anxiety and the ability of early mobilization of patients after laparotomy surgery. In addition to the anxiety factor, the ability to mobilize early is also greatly influenced by family knowledge and social support. It is needed to provide education and involving families during patient care to improve early mobilization. Keywords: Early Mobilization, Post Laparatomy, Anxiety Levels