Latar Belakang:Perilaku seksual pada remaja tentunya akan meningkatkan resiko penyakit infeksi menular seksual termasuk HIV/AIDS, meningkatkan kasus kehamilan yang tidak diinginkan, dan bahkan kecenderungan untuk melalukan aborsi. Di Bali ditemukan bahwa kehamilan remaja pada usia dini cukup tinggi. Remaja yang hamil usia< 20 tahun ditemukan sebanyak 653 jiwa, sedangkan persalinan remaja padausia < 20 tahun sebanyak 412 jiwa. Tujuan :Literature review ini bertujuan untuk mengetagui apakah ada hubungan pergaulan teman sebaya dengan perilaku seks pranikah pada remaja. Metode : Studi ini diperoleh dari database yaitu Google Scholardan science directdalam waktu 5 tahun terakhir sertadipublikasi dalam Bahasa Indonesia. Hasil pencarian berhasil memperoleh 2.622 artikelmenggunakan kriteria inklusi. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian literature ini antara lain : “Teman Sebaya, Pranikah, Remaja”. Namun yang memenuhi kriteria adalah 6 artikel. Penulis menilai artikel tersebut dengan critical appraisal summary axis cross sectional study. Hasil :Dari enam artikel yang diperoleh, Lima artikel menyatakan ada hubungan pergaulan teman sebaya dengan perilaku seks pranikah pada remaja Kesimpulan :Dari hasil penelitian sebanyak 6 artikel yang ditelaah secara kritis di dalam Literature review ini menunjukkan bahwa adanya Hubungan Pergaulan Teman Sebaya Dengan Perilaku Seks PranikahPada Remaja. Kata Kunci :Teman Sebaya, Pranikah, Remaja

Background. Sexual behavior in teenagers will certainly increase the risk of sexually transmitted infections including HIV/ AIDS, the increased cases of unwanted pregnancy, and even the tendency to carry out abortions. In Bali, it was found that teenage pregnancy at an early age was quite high. Teenagers who were