Gambaran Tingkat Pengetahuan Mahasiswa DIV Keperawatan Anestesiologi tentang Bantuan Hidup Dasar (BHD) di ITEKES Bali Gladis Cahyani Putri A.Singam Fakultas Kesehatan Program Studi D IV Keperawatan Anestesiologi Institut Teknologi Dan Kesehatan Bali Email: [email protected] ABSTRAK Latar Belakang: Di Indonesia angka kejadian kasus kegawatdaruratan dinyatakan lebih dari 4 juta kasus pasien gawat darurat yang berkunjung ke IGD di seluruh rumah sakit umum Indonesia. Keadaan tersedak, henti jantung dan henti napas adalah kasus yang sering terjadi dalam kondisi kegawatdaruratan. Bantuan Hidup Dasar (BHD) adalah rangkaian tindakan penyelamatan awal yang dilakukan pada kondisi kegawatdaruratan yang mengalami tersedak, henti nafas, dan henti jantung. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan pemahaman mahasiswa anestesiologi tingkat IV tentang BHD di ITEKES Bali. Metode: Penelitian ini kuantitatif deskriptif dan pendekataan cross sectional. Populasi pada penelitian ini seluruh mahasiswa semester 8 ITEKES Bali sebanyak 167 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner melalui google form. Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat yang menghasilkan tabel distribusi frekuensi Hasil: Penelitian ini menunjukan bahwa mayoritas (71,2%) mahasiswa anestesiologi tingkat IV memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang BHD dalam kategori baik, khususnya BHD pada kondisi choking, dan henti nafas serta jantung. Keiimpulan: Mahasiswa anestesiologi tingkat IV semester 8 di ITEKES Bali sebagian besar memiliki tingkat pengetahuan yang baik tentang BHD. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu adanya pengalaman serta informasi yang didapatkan pada pelatihan sebelumnya. Kata Kunci: BHD, Choking, Henti Nafas,Henti Jantung

KNOWLEDGE LEVEL OF STUDENTS ON DIPLOMA IV OF NURSING ANESTHESIOLOGY ABOUT BASIC LIFE SUPPORT (BLS) AT ITEKES BALI Gladis Cahyani Putri A.Singam Faculty of Health Diploma IV of Nursing Anesthesiology Institute of Technology and Health Bali Email: [email protected] ABSTRACT Background: In Indonesia, the incidence of emergency cases is more than 4 million cases of emergency patients who visit Emergency Room in all hospitals. Choking, cardiac arrest, and respiratory arrest are common cases in emergency situation. Basic Life Support (BLS) is a former action carried out in emergency situation such as choking, cardiac arrest, and respiratory arrest. Purpose: To identify knowledge level of fourth grade nursing anesthesiology students about Basic Life Support at ITEKES Bali. Method: This research employed descriptive quantitative design with cross sectional approach. The population of this research was 167 nursing anesthesiology students in eighth semester. The data were collected by using questionnaire through google form. The data were analyzed by using univariate which were showed in frequency table. Findings: This research showed that majority of nursing anesthesiology students (71.2%) had good knowledge and understanding related to Basic Life Support (BLS) especially about choking, respiratory, and cardiac arrest. Conclusion: Nursing anesthesiology students in eighth semester of ITEKES Bali have good knowledge about Basic Life Support. It is influenced by some factors such as there is an experience and information which have been received in previous training. Keywords: BLS, Choking, Respiratory Arrest, Cardiac Arrest