GAMBARAN SUHU TUBUH DAN KEJADIAN MENGGIGIL PADA PASIEN SECTIO CAESAREA DENGAN ANESTESI SPINAL YANG MENGGUNAKAN WARMER MATTRESS DI IBS RSUD SANJIWANI GIANYAR I Putu Juni Arta Negara Fakultas Kesehatan Program Studi DIV Keperawatan Anestesiologi Institut Teknologi Dan Kesehatan Bali Email : [email protected] ABSTRAK Latar Belakang. Hipotermi masih ditemukan pada pasien yang dilakukan sectio caesarea dengan anestesi spinal. Akibatnya tubuh akan mempertahankan keseimbangan suhu yang ditandai dengan adanya reaksi menggigil. Warmer mattress merupakan salah satu metode aktif yang digunakan dalam penanganan kejadian hipotermi perioperatif. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui suhu tubuh dan kejadian menggigil pada pasien sectio caesarea dengan anestesi spinal yang menggunakan warmer mattress. Metode. Penelitian deskriptif observasional ini melibatkan 100 pasien sebagai sampel. Teknik sampling yang digunakan adalah consecutive sampling. Data yang didapatkan langsung dicatat ke dalam lembar observasi dan dianalisa menggunakan distribusi frekuensi. Hasil. Hasil penelitian mendapatkan kejadian hipotermi pada menit ke-0 sebanyak 18% dan menurun pada menit ke-15, 30, 45 dan 60 yaitu sebanyak 16%, 8%, 1% dan 0%. Kejadian menggigil pada pasien terjadi 0% pada menit ke-0 dan terjadi sebanyak 2%, 2%, 3% dan 2% masing-masing pada menit ke-15, 30, 45 dan 60. Kesimpulan. Penelitian ini menemukan bahwa kejadian hipotermi paling banyak dialami pada menit ke-0. Sementara kejadian menggigil rata-rata dialami oleh pasien sebanyak 2% selama 60 menit. Sehingga perlu dilakukan tata laksana hipotermi sejak awal pada pasien sectio caesarea dengan anestesi spinal. Kata kunci. hipotermi, menggigil, anestesi spinal, sectio caesarea, warmer mattress

THE BODY TEMPERATURE AND THE OCCURRENCE OF SHIVERING IN SECTIO CAESAREA PATIENTS WITH SPINAL ANESTHESIA THAT USE WARMER MATTRESSES AT THE CSI OF SANJIWANI HOSPITAL GIANYAR I Putu Juni Arta Negara Faculty of Health Diploma IV Nursing Anesthesiology Institute of Technology and Health Bali Email: [email protected] ABSTRACT Background. Hypothermia is still found in patients who underwent Sectio Caesarea under spinal anesthesia. As a result, the body will maintain a temperature balance characterized by a shivering reaction. The warmer mattress is one of the active methods used to manage perioperative hypothermia. This study aimed to identify the body temperature and the occurrence of shivering in Sectio Caesarea patients with spinal anesthesia that use the warmer mattress. Method. This study employed a descriptive study involving 100 respondents as the sample through consecutive sampling. The data obtained were recorded directly into the observation sheet and analyzed using a frequency distribution. Results. Findings indicated that the incidence of hypothermia at minute 0' was 18% and decreased at minutes 15', 30', 45' and 60' with 16%, 8%, 1%, and 0%, respectively. Shivering in patients occurred in 0% at minute 0' and occurred in 2%, 2%, 3%, and 2% at minutes 15', 30', 45' and 60', respectively. Conclusion. This study found that the occurrence of hypothermia was most experienced at minute 0'. While the occurrence of shivering experienced by patients in 2% at minutes 60'. So it is necessary to treat hypothermia in Sectio Caesarea patients with spinal anesthesia. Keywords : Hypothermia, Shivering, Spinal Anesthesia, Sectio Caesarea, Warmer Mattress