Patch transdermal merupakan sediaan drug delivery system yang memiliki perekat dengan sifat yang lunak, dimana mengandung senyawa obat, yang nantinya akan melepaskan zat aktif dalam dosis tertentu dalam kulit. Daun kelor dapat membantu dalam proses penyembuhan luka insisi. Daun kelor memiliki kandungan senyawa flavonoid, saponoid dan terpenoid yang membantu dalam proses penyembuhan luka. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas sediaan patch transdermal ekstrak daun kelor terhadap penyembuhan luka insisi pada tikus putih jantan. Penelitian ini menggunakan metode true experimental study design. Hasil Penelitian Menunjukan bahwa patch transdermal ekstrak daun kelor mampu menyembuhka luka insisi pada punggung tikus putih dalam 7 hari dan memiliki perbedaan yang bermakna antara kontrol negatif dengan kelompok perlakuan. Kesimpulan dari penelitian ini sediaan patch transdermal ekstrak daun kelor mampu menyembuhkan luka insisi pada tikus putih jantan. KataKunci: Patch, Daun Kelor, Luka insisi.

A transdermal patch is a kind of medication delivery method that delivers a specific amount of chemical compounds into the skin using a soft adhesive. Moringa leaves can help in the healing process of incision wounds. Moringa leaves contain flavonoid, saponoid and terpenoid compounds that help in the wound healing process. This study aimed to determine the effectiveness of transdermal patch of moringa leaves (Moringa oleifera Lam.) toward incision wound in male white rats. This study employed true experimental study design. The findings indicated a substantial difference between the treatment group and the negative control, and the moringa leaf extract transdermal patch was able to cure incision wounds on the back of white rats in just seven days. This study concludes that male white rat incision wounds can be healed by using a transdermal patch formulation containing moringa leaf extract. Keywords: Patch, Moringa Leaves, Incision Wound